Purpose & Value based Leadership
Pendahuluan
Untuk pendahuluan mengenai Purpose dan Value bisa di lihat di Purpose dan Value
Purpose adalah alasan dan motivasi dasar kita dalam melakukan sesuatu.
Value adalah Nilai yang kita tempatkan diatas hal lainnya
Bagaimana ini bisa dikaitkan dengan kepemimpinan ?
Tentu saja bisa dikaitkan.
Wong apa saja terkait dengan psikologi apalagi yang bersifat abstraksi mudah untuk disandingkan dengan kepemimpinan.
Bagaimana ini bisa dikaitkan dengan kepemimpinan ?
Di dalam sebuah organisasi, diperlukan adanya :
- Arah/Tujuan.
- Semangat/Budaya yang positif.
Arah/Tujuan tanpa adanya Semangat/Budaya yang positif, tidak akan membawa organisasi , diri sendiri, atau tim ke mana-mana.
Semangat/Budaya yang positif tanpa adanya Arah/Tujuan, membuat tidak fokus.
Lalu ?
Kedua hal diatas merupakan hal yang mutlak mesti dipunyai oleh sebuah organisasi, agar bisa bertumbuh dan berkembang.
Dan kedua hal tersebut mesti dipastikan dengan adanya Kepemimpinan yang mendukung 2 hal diatas.
Cara mudah untuk mengujinya, tentunya kembali kepada 2 pertanyaan mendasar :
- Apakah kepemimpinan di perusahaan/organisasi memiliki Arah/Tujuan ?
- Apakah kepemimpinan di perusahaan/organisasi memiliki semangat/budaya yang positif ?
Atau kalau kita bertanya dari sudut yang berbeda, maka :
- Apakah kepemimpinan di perusahaan/organisasi hanya mementingkan tujuan saja tanap budaya yang positif ?
- Apakah kepemimpinan di perusahaan/organisasi hanya mementingkan budaya yang positif saja tanpa ada tujuan ?
- Apakah kepemimpinan di perusahaan/organisasi tidak mementingkan budaya yang positif saja dan tidak ada tujuan ?
Kalau berada di pilihan ke tiga, maka ucapkan selamat tinggal saja ke perusahaan/organisasi diatas …
Organisasi/Perusahaan tanpa adanya tujuan yang jelas dan lingkungan yang toxic dan tidak mengembangkan budaya positif, akan menyia-nyiakan waktu saja sebenarnya.
Kalau berada di pilihan pertama dan kedua, maka harus ada perbaikan di sisi lainnya dari poin diatas.
Lalu, apa hubungannya antara Purpose dan Value di awal artikel ini ?
Sebenarnya Purpose dan Value merupakan nama lain dari Arah/Tujuan dan Semangat/Budaya positif yang kita bahas diatas.
-
Purpose, adalah landasan kenapa kita menuju ke sebuah Arah/Tujuan dari organisasi/perusahaan. Ini alasan dasar kenapa bersusah payah melakukan sesuatu.
-
Value, adalah Nilai yang kita anggap penting dibandingkan hal lainnya. Termasuk didalamnya adalah nilai-nilai positif, semangat, budaya positif yang tentunya mesti diambil oleh organisasi/perusahaan sebagai nilai dasar dari organisasi/perusahaan dalam beroperasi.
Wait, bukannya setiap orang punya Purpose dan Value yang berbeda-beda ?
Yaa. tentu saja..
Tiap kita mempunyai Purpose dan Value yang berbeda-beda.
Begitu pula organisasi/perusahaan akan memiliki Purpose dan Value yang bisa berbeda pula dengan yang kita punyai.
Ujung-ujungnya memang kecocokan antara Purpose dan Value organisasi/perusahaan dengan pribadi yang membuat seseorang langgeng di organisasi/perusahaan.
Ok, bukannya susah kalau harus mengakomodasi banyak Purpose dan Value seperti diatas ?
Hmm, kalau Purpose mungkin tidak banyak variasi dari sebuah Organisasi/Perusahaan.
Karena kebanyakan memang Purpose organisasi/perusahaan sudah didoktrin dari awal pendiriannya.
Yang bisa kita adaptasi adalah Value nya.
Mengakomodasi banyak Value yang berbeda dari pribadi-pribadi yang berlainan, memang membutuhkan adapatasi, toleransi, dan pemahaman psikologi yang benar dari organisasi/perusahaan.
Tetapi bersyukurnya kita karena ada Value-value positif yang disepakati secara universal yang bisa kita ambil sebagai dasar value ketika pribadi-pribadi ini berinteraksi.
Misalnya :
- kejujuran
- transparansi
- respect
- tidak melanggar hukum.
- dll
Walaupun mungkin ada Value pribadi yang spesifik terhadap seseorang juga, misalnya :
- lebih suka diam.
- tidak suka konflik.
- cenderung cuek.
- dll.
Akan tetapi value-value tersebut masih dalam koridor yang bisa ditolerir.
Kemampuan Leadership seharusnya bisa mengakomodasi hal-hal diatas atau value-value diatas di dalam interaksi antara pribadi-pribadi ini.
Kemudian mengadaptasikannya dalam koridor aksi dan diskusi bersama dalam kelompok baik di dalam organisasi/perusahaan.
Dengan mengakomodasi banyak Value yang beririsan dalam interaksi antara pribadi-pribadi ini, maka lambat laun juga berefek positif pada organisasi/perusahaan.