Value & Purpose
Pendahuluan
Purpose dan Value adalah sesuatu yang mendasari seseorang untuk bertindak dalam kehidupannya sehari-hari.
Keduanya merupakan nilai yang ditulis secara abstract yang punya pengaruh mendasar baik bagi pribadi maupun organisasi.
Purpose
Purpose adalah mengenai :
Kenapa ?.
Kenapa saya harus melakukan ini ?
Kenapa saya tidak memilih cara lain ?
Kenapa saya misalnya harus bersusah payah untuk hal ini ?
dan banyak lagi kenapa dan kenapa yang muncul di pikiran kita ketika dihadapkan kepada pilihan dan aksi yang kita lakukan.
Purpose merupakan motivasi awal kenapa sebuah hal dilakukan.
Purpose lah yang menjadikan sebuah aksi atau kegiatan dianggap perlu, walaupun secara hitung-hitungan kuantitas, logika, effort, biaya, dan hal lainnya tidak menguntungkan, tidak mungkin dicapai, dll.
Misalnya purpose : Mencerdaskan warga kampung dari kepengurusan kampung.
Maka biaya, effort dan juga usaha akan dilakukan walaupun sulit dan mahal.
Sebuah Purpose menjadi dasar yang kuat dari tindakan kita untuk dilakukan atau untuk tidak dilakukan.
Value
Sementara Value adalah mengenai :
Nilai yang kita tempatkan diatas hal lainnya
Dengan Value ini, maka kita bisa menentukan apa yang penting dalam hidup ini.
Dengan Value ini, maka kita bisa mengorbankan hal lain yang kita anggap kurang/tidak penting.
Karena itu, maka bentuknya adalah nilai hidup dan nilai internal dari dalam diri kita.
Tidak perlu dikatakan, tetapi lebih banyak dirasakan, dan muncul otomatis ketika sebuah peristiwa terjadi.
Value bisa saja tidak direncanakan, akan tetapi muncul dari alam bawah sadar.
Tiap Value yang kita punya, pasti akan punya komparasi dengan hal lain yang kita anggap tidak/kurang penting.
Misalnya :
-
Ketika ada pilihan antara berkata jujur atau bohong. Maka kalau nilai value kita menempatkan kejujuran diatas yang lain, maka kita akan pilih berkata jujur walaupun berisiko.
-
Ketika dihadapkan antara stabilitas pekerjaan atau pertumbuhan. Maka kalau kita lebih mementingkan pertumbuhan baik personal atau pekerjaan, maka kita akan pilih pertumbuhan daripada stabilitas.
-
Ketika dihadapkan kepada integritas dan hubungan antar orang. Maka kalau kita lebih mementingkan Integritas seseorang, maka bisa jadi akan mengorbankan hubungan dengan orang lain.
-
Ketika dihadapkan kepada keberanian atau diam saja. Maka kalau kita lebih mengutamakan kedamaian, maka mungkin kita akan memilih diam saja.
-
dll.
Darimana value ini berasal ?
Value berasal dari :
-
Bakat terpendam kita, atau turunan DNA kita. Kalau dari awal bakatnya pemberani dibandingkan diam saja, maka terima saja lah. Buah tidak jatuh jauh dari pohonnya.
-
Dari pengalaman dan didikan. Tentu saja ini bisa banyak variable nya. Dari Agama, didikan moral, pengalaman masa kecil, trauma masa lalu, sugesti yang berkelanjutan, dll.
Oleh karenanya, level Value yang dianut oleh seseorang itu juga bervariasi.
Sehingga bisa saja value itu berupa :
-
TradeOff Value, yaitu Value yang bisa bertukar-tukar sesuai kondisi pada saat itu. Misalnya kesendirian dibandingkan pertemanan. Bisa saja bertukar mana yang prioritas nya.
-
Protected Value, yaitu Value yang tidak akan mau ditukar dengan apapun. Misalnya kejujuran dibandingkan kebohongan, dll.
Dan yakinlah juga bahwa Value begitu banyak ada di dalam diri kita.
Value adalah tema yang cukup kompleks dan tidak sesederhana yang kita bayangkan.
Dan kita juga harus tahu, bahwa dengan Value-value yang kita punyai tersebut, maka kita secara tidak sadar sudah membentuk/mengekspose :
- Tipe personal diri kita. Misalnya introvert, judging, pemikir, dll.
- Perspektif mengenai sesuatu, seperti sering cemas, apatis, optmistis, dll.
- Karakter, seperti karakter berbicara, berpendapat, bersikap, dll.
- Pemandu moral, seperti mencegah kita melakukan sesuatu yang buruk dan menjalankan yang baik.
kita bisa lanjut ke Purpose & Value based Leadership