Peter Principle - Satire ?
Apakah the Peter Principle ini benar adanya ?
Ok, sebelumnya mungkin kita lebih baik melihat gaya penceritaan di dalam buku ini.
-
Konsep utama dari The Peter Principle ini sendiri yaitu : In a Hierarchy, every employee tends to rise to his level on incompetence. lebih dirasakan sebagai pernyataan bersifat Ironi.
-
Setiap konsep yang diajukan di buku The Peter Principle ini, selalu di lengkapi dengan 2 s/d 3 contoh studi kasus. Kejadian di perusahaan A, karyawan B, Organisasi C, Kantor Pemerintahan D, Anggota DPR E, dll.
-
Pada contoh studi kasus dalam buku ini, banyak contoh tentang kenyataan yang terdapat pada kehidupan sehari-hari di berbagai bidang, dan seperti menyindir mekanisme, proses, dan kejadian yang ada ditengah-tengah masyarakat.
-
Di awal buku, di bagian pendahuluan, Raymond Hull entah memang berniat atau tidak, menjelaskan bahwa buku ini adalah sebagai panduan untuk bisa naik jabatan, mendapatkan banyak uang, menikmati kesenangan hidup, menyingkirkan musuh, dll yang semestinya tidaklah pantas dijadikan tujuan untuk untuk pembaca buku ini. Jadi ini lebih kepada keuntungan/tujuan yang diceritakan dengan cara satire.
Akan tetapi, walaupun penceritaan nya adalah Satire, kasus-kasus didalamnya memang bisa dilihat di dunia nyata.
Jadi kesimpulannya ?
Buku The Peter Principle ini memang dibuat dengan gaya bahasa Satire. Dimulai dengan pendahuluan yang menjelaskan kegunaan dari buku ini, dan dilanjutkan dengan penceritaan tentang kesulitan penulis buku ketika menghadapi persoalan di tengah masyarakat di waktu itu, dan contoh-contoh studi kasus yang menunjuk persoalan di organisasi atau perusahaan.
Namun disamping itu, studi kasus di dalamnya memang benar adanya terjadi di dunia nyata.
Jadi , prinsip Peter Principle ini benar adanya.
Satire adalah gaya bahasa untuk menyatakan sindiran terhadap suatu keadaan atau sindiran. Satire biasanya disampaikan dalam bentuk ironi, sarkasme, atau parodi.